Serial anime populer yang bisa membuat kita ingin makan ramen dan mencoba membuat gerakan chakra, Naturo adalah sebuah fenomena yang berisikan banyak kata-kata bijak dan pelajaran hidup di dalamnya. Bahkan, kata-kata bijak penuh motivasi sendiri tidak hanya diucapkan oleh sang karakter utama Naruto saja, tapi juga oleh pada karakter lain seperti Kakashi, Itachi, dan bahkan Pain.
Dari pertarungan yang sengit, kebahagiaan bersama teman dan keluarga, sampai kesedihan dari tewasnya seorang karakter, semua emosi seakan ada dalam anime yang sudah mendunia ini.
Untuk itu berikut ini adalah kutipan kata-kata bijak dari anime Naruto yang bisa menjadi pelajaran hidup bagi kehidupan nyata.
15 Kata-Kata Bijak dari Komik Naruto yang Bisa Buat Kita Termotivasi
Perlu diingat, sebagian dari kutipan ini mengandung spoiler, jadi jika belum membaca atau menonton animenya secara penuh dan tidak mau terkena spoiler, jangan sampai menyesal ya!
- “Mereka yang melawan aturan adalah seorang sampah, itu benar. Tapi mereka yang meninggalkan temannya lebih buruk dari sampah.” – Kakashi Hatake
- “Kehidupan seorang shinobi tidak diukur dari bagaimana mereka hidup tapi apa yang mereka dapatkan sebelum ia mati.” – Jiraiya
- “Kita berdua ingin hal yang sama. Kita berdua ingin perdamaian yang dikatakan Jiraiya. Kau dan aku tidak berbeda. Kita berdua bekerja untuk keadlilan kita sendiri. Keadilan yang aku jatuhkan pada Konoha, sama dengan apa yang kau coba jatuhkan padaku. Semua orang merasakan rasa sakit kehilangan yang sama. Kita tahu rasa sakit itu. Kamu bekerja untuk keadilanmu sendiri, dan aku untukku. Kita hanya orang bisa yang ingin membalas dendam atas nama keadilan. Tapi jika balas dendan disebut keadilan, maka keadilan itu hanya akan melahirkan balas dendam lain. Dan menjadi sebuah rantai kebencian. Hidup di dalamnya, tahu masa lalunya, memprediksi masa depan. Itulah yang dimaksud mengetahui sejarah. Kita tahu jika orang tidak bisa saling mengerti. Dunia ninja penuh dengan kebencian.” – Pain
- “Ketika seorang lelaki belajar untuk mencintai, ia harus siap akan risiko benci.” – Madara Uchiha
- “Hanya ada satu hal yang bisa menyembuhkan hati… hanya satu… itu adalah cinta, Gaara.” – Gaara
- “Seorang jenius, hah? Apa artinya itu? Jenius? Aku memang tidak lahir dengan bakat batural, tidak berbakat seperti Neji… tapi aku bekerja keras dan aku tidak pernah menyerah! Itu adalah bakatku… itu adalah jalan ninjaku.” – Rock Lee
- “Tidak ada untungnya terburu-buru menjalani hidup.” – Shikamaru Nara
- “Jika aku tidak bisa menggunakan tanganku, aku akan gunakan kakiku. Jika aku tidak bisa menggunakan kakiku, aku akan gunakan kepalaku. Jika aku tidak bisa menggunakan kepalaku, aku akan menggunakan pandangan. Dan jika aku dibutakan, maka aku akan meneriakinya.” – Naruto Uzumaki
- “Seorang pahlawan selalu datang terlambat.” – Naruto Uzumaki
- “Aku tidak akan pergi, aku tidak akan pernah menarik kata-kataku! Itu adalah jalan ninjaku.” – Naruto Uzumaki
- “Aku peduli orang lain daripada diriku sendiri, dan aku tidak akan membiarkan orang lain melukai mereka.” – Naruto Uzumaki
- “Kalah tidak memberimu alasan untuk menyerah, selama kau masih percaya.” – Naruto Uzumaki
- “Cinta melahirkan pengorbanan, yang melahirkan benci. Maka kamu bisa memahami sakit.” – Naruto Uzumaki
- “Ketika kau hidup, kau memerlukan alasan akan keberadaanmu. Tidak bisa menemukannya sama saja dengan mati.” – Naruto Uzumaki
- “Ketika kau menyerah, mimpimu dan segalanya ikut pergi.” – Naruto Uzumaki
Profil pecinta komik Naruto sangat beragam, dari mulai yang masih berseragam merah putih, hingga yang sudah kerja. Kebanyakan orang mungkin paham bahwa seiring bertambah umur, seseorang bisa memilih untuk bertambah dewasa atau tidak. Sepertinya kedewasaan itu tidak melulu ditentukan oleh umur, ya?
Tapi perjalanan seru dan percakapan yang terjadi antara Naruto dan teman-temannya, sangat bisa dijadikan sumber inspirasi, bahkan pengingat bahwa hidup itu harus selalu berjuang.
Ketika kita menyerah, mimpi dan segalanya pun ikut pergi. Persis seperti kata Naruto.